Cara Memilih Produk Pemutih Kulit - Produk pemutih kulit kini sangat banyak ditemui dipasaran. Beberapa perusahaan kosmetik berlomba-lomba menawarkan produk pemutih terbaik mereka yang konon dapat mencerahkan dan memutihkan kulit wajah. Sebagai konsumen tentunya kita harus jeli dalam memilih produk pemutih kulit yang aman dan tanpa efek samping. Karena jika tak cocok atau bahkan mengandung bahan berbahaya, bukannya mendapatkan kulit putih, dikhawatirkan akan timbul pigmentasi parah dan efek samping lainnya.
Lalu bagaimana cara memilih produk pemutih kulit yang aman?
Jika dilihat dari bahan dasarnya, produk pemutih kulit dapat dibedakan atas dua jenis yaitu;
Pemutih kulit yang yang berasal dari bahan kimia, dan pemutih kulit yang berasal dari bahan alami.
Kedua jenis produk pemutih kulit ini memiliki hasil yang berbeda. Pada pemutih kulit yang terbuat dari bahan kimia akan memiliki reaksi yang cukup instan namun kurang baik jika digunakan terus menerus tanpa pengawasan dokter.
Pemutih kulit yang terbuat dari bahan alami akan membutuhkan proses yang lebih lama dibandingkan dengan pemutih kulit dengan bahan kimia, namun aman tanpa efek samping jika digunakan terus menerus.
Pada pemutih kulit berbahan kimia biasanya mengandung tretinoin, hidrokinon dan kojic acid. Namun ada pula produsen kosmetik yang menggunakan campuran merkuri yang telah dilarang penggunaannya karena dapat membahayakan tubuh bahkan dapat menyebabkan kanker kulit.
Berikut ini adalah beberapa petunjuk dalam memilih produk pemutih kulit:
1. Perhatikan kandungan di dalamnya
Periksa kandungan atau ingredients dalam kemasan untuk produk yang dijual bebas tanpa resep dokter
2. Penggunaan produk yang lengkap dan memadai
Untuk mendapatkan hasil yang optimal sebaiknya digunakan serangkaian perawatan yang benar, yaitu sabun pembersih, krim pagi dengan tabir surya dan krim malam yang mengandung pelembab dan nutrisi
3. Waspada terhadap produk yang berbahan kimia terlarang
Produk pemutih kulit dengan kandungan seperti hidrokinon dan tretinoin sebenarnya boleh digunakan namun harus dengan resep dan pengawasan dari dokter. Sementara produk yang mengandung merkuri sama sekali dilarang karena dapat membahayakan kesehatan tubuh
4. Memiliki izin dari B-POM (badan pengawasan obat dan makanan)
Pilihlah produk pemutih kulit yang telah disetujui dan mendapatkan izin dari lembaga pemerintahan seperti B-POM
5. Memiliki uji etifikasi
Selain harus memiliki izin dari B-POM, sebuah produk pemutih kulit akan terbukti aman jika telah melalui proses uji klinis. Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah produk pemutih kulit tersebut menyebabkan iritasi atau reaksi tertentu.
Selain hal-hal diatas, sebelum memilih produk pemutih kulit yang akan digunakan sebaiknya teliti dengan seksama apakah produk yang dipilih tersebut sesuai dengan jenis kulit. Demikian cara memilih produk pemutih kulit, selamat mencoba dan semoga bermanfaat.